berita industri

Rumah / Berita / berita industri / Bisakah baja karbon tinggi ditempa untuk mencapai tingkat kekerasan tertentu, dan bagaimana proses tempernya?
Admin Jan 08, 2024 0 Comments

Bisakah baja karbon tinggi ditempa untuk mencapai tingkat kekerasan tertentu, dan bagaimana proses tempernya?

baja karbon tinggi dapat ditempa untuk mencapai tingkat kekerasan tertentu, dan proses temper merupakan langkah penting dalam perlakuan panas pada baja jenis ini. Tempering melibatkan pemanasan kembali baja yang telah dipadamkan ke suhu di bawah titik kritisnya dan menahannya pada suhu tersebut selama jangka waktu tertentu. Tujuan utama dari tempering adalah untuk mengurangi kekerasan yang dihasilkan selama proses quenching, meningkatkan ketangguhan, dan mencapai kombinasi kekuatan dan keuletan yang diinginkan.
Berikut ini gambaran proses tempering pada baja karbon tinggi:
Pendinginan:
Langkah awal dalam perlakuan panas baja karbon tinggi melibatkan pendinginan baja dengan mendinginkannya secara cepat dari suhu tinggi. Proses quenching ini biasanya dilakukan dengan menggunakan air, minyak, atau udara untuk mencapai tingkat kekerasan yang diinginkan.
Pengerasan Awal:
Setelah pendinginan, baja berada dalam kondisi kekerasan dan kerapuhan yang tinggi. Ini dikenal sebagai keadaan awal yang mengeras.
Temperatur:
Tempered adalah proses pemanasan ulang terkontrol setelah pendinginan. Baja dipanaskan hingga suhu di bawah titik kritisnya, biasanya dalam kisaran 300°F hingga 700°F (150°C hingga 370°C), bergantung pada kekerasan dan ketangguhan yang diinginkan.
Waktu Penahanan:
Baja ditahan pada suhu tempering untuk jangka waktu tertentu, yang dikenal sebagai waktu penahanan atau perendaman. Waktu penahanan memungkinkan terjadinya difusi karbon di dalam baja, yang membantu menghilangkan tekanan internal dan menyesuaikan kekerasan.
Pendinginan:
Setelah waktu penahanan, baja dibiarkan mendingin secara alami. Laju pendinginan selama tempering jauh lebih lambat dibandingkan saat quenching, sehingga berkontribusi terhadap keseimbangan kekerasan dan ketangguhan yang diinginkan.
Properti yang Dihasilkan:
Proses tempering memberikan beberapa perubahan penting pada baja:
Pengurangan Kekerasan: Tempering mengurangi kekerasan baja dibandingkan dengan kondisi pendinginan awal.
Peningkatan Ketangguhan: Baja menjadi lebih keras dan ulet, sehingga tidak terlalu rapuh dan lebih tahan terhadap patah.
Menghilangkan Stres: Tekanan internal dihilangkan selama temper, berkontribusi pada peningkatan stabilitas dimensi.
Perubahan Warna:
Warna pada permukaan baja dapat menunjukkan suhu tempernya. Baja mungkin menunjukkan berbagai warna, termasuk kuning pucat, jerami, ungu, dan biru, tergantung pada suhu yang dicapai selama temper.
Parameter tempering spesifik, seperti suhu dan waktu penahanan, ditentukan berdasarkan sifat mekanik yang diinginkan untuk aplikasi. Tempering memungkinkan penyesuaian baja karbon tinggi untuk memenuhi persyaratan kekerasan, ketangguhan, dan kekuatan tertentu, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi, termasuk perkakas pemotong, pisau, dan pegas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang diperlukan ditandai